Tampilkan postingan dengan label Semester Genap. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Semester Genap. Tampilkan semua postingan
Pelajaran 6. Mari Belajar al-Qur’ān Surat al-Mā’ūn

Pelajaran 6. Mari Belajar al-Qur’ān Surat al-Mā’ūn

 

A. Membaca Surat Al-Maun

- Surat ke-107.

- Terdiri dari 7 ayat.

- Nama Al-Maun diambil dari ayat ke-7.

- Al-Maun artinya barang-barang yang berguna.

- Lafal  dan terjemah surat Al-Maun :

أَرَءَيۡتَ ٱلَّذِي يُكَذِّبُ بِٱلدِّينِ ١  فَذَٰلِكَ ٱلَّذِي يَدُعُّ ٱلۡيَتِيمَ ٢  وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ ٣ فَوَيۡلٞ لِّلۡمُصَلِّينَ ٤ ٱلَّذِينَ هُمۡ عَن صَلَاتِهِمۡ سَاهُونَ ٥  ٱلَّذِينَ هُمۡ يُرَآءُونَ ٦  وَيَمۡنَعُونَ ٱلۡمَاعُونَ ٧ 

1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama

2. Itulah orang yang menghardik anak yatim

3. dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin

4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat

5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya

6. orang-orang yang berbuat riya

7. dan enggan (menolong dengan) barang berguna


B. Kandungan Surat Al-Maun

- Surat Al-maun mengajrkan kepada kita tentang ciri-ciri orang yang mendustakan agama.

- Hal ini disampaikan agar kita bersikap hati-hati, sehingga tidak jatuh kedalam golongan orang yang mendustakan agama.


C. Ciri-ciri orang yang mendustakan agama.

Ciri-cirinya antara lain :

1. Suka menghardik anak yatim.

2. Tidak menganjurkan memberi makan orang miskin.

3. Lalai mendirikan salat.

4. Riya’ dalam salat, Riya’ adalah pamer atau ingin dipuji orang lain.

5. Enggan membantu atau menolong orang lain dengan barang yang berguna.


D. Keterangan 

- Anak yatim adalah anak yang ditinggal mati oleh salah satu orang tuanya. Sikap yang benar kepada anak yatim adalah mengasihi mereka.

- Lali mendirikan salat adalah tidak bersungguh-sungguh dalam dalam mengerjakan salatnya, suka bermalas-malasan dan menunda-nunda salat.

- Orang yang melakukan salat karena riya’ maka salatnya fasakh atau rusak.

- Salat yang diterima adalah salat karena Allah.

- Orang yang enggan memberikan pertolongan dengan barang berguna termasuk golongan kikir.


Dibuat oleh Musaeri, S.Pd.I

-----------------------------------


Pelajaran 10. Kisah Keteladanan Wali Songo

Pelajaran 10. Kisah Keteladanan Wali Songo

 

A. Wali Sanga

- Penyebar agama Islam secara umum disebut wali Allah.

- Wali yaitu prang yang beriman dan bertakwa.

- Firman Allah Q.S Yunus : 62-63

﴿أَلَا إِنَّ أَوْلِيَاءَ اللَّهِ لَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ  (٦٢) الَّذِينَ آمَنُوا وَكَانُوا يَتَّقُونَ  (٦٣) ﴾

“ Ingatlah, sesungguhnya wali-wali Allah itu, tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan tidak (pula) mereka bersedih hati”. (Yaitu) orang-orang yang beriman dan mereka selalu bertakwa”.


1. Keimanan Wali Sanga

- Para wali sanga tidak mengakui kekuatan selain dari Allah.

- Mempercayai adanya kekuatan benda-benda seperti keris, jimat dan lain sebagainya adalah perbuatan syirik.

- Syirik artinya menyekutukan Allah.

- Firman Allah Al-Quran surat Al-A’raf : 30

﴿فَرِيقًا هَدَىٰ وَفَرِيقًا حَقَّ عَلَيْهِمُ الضَّلَالَةُۗ إِنَّهُمُ اتَّخَذُوا الشَّيَاطِينَ أَوْلِيَاءَ مِن دُونِ اللَّهِ 

وَيَحْسَبُونَ أَنَّهُم مُّهْتَدُونَ  (٣٠) ﴾

“Sebahagian diberi-Nya petunjuk dan sebahagian lagi telah pasti kesesatan bagi mereka. Sesungguhnya mereka menjadikan syaitan-syaitan pelindung (mereka) selain Allah, dan mereka mengira bahwa mereka mendapat petunjuk”.

2. Ketakwaan Wali Sanga

- Iman para wali sanga tidak hanya berupa pengakuan lisan.

- Keimanan para wali sanga menghasilkan ketakwaan.

- Takwa yaitu menjalankan perintah Allah dan menjauhi semua yang dilarang oleh Allah.

- Para wali tidak hanya menjalankan hal-hal yang diwajibkan dalam Islam, namun juga melaksanakan amalan sunah dan menghindari perkara makruh serta menjahui perkara yang diharamkan oleh Allah.


3. Nama-nama Wali Sanga

1. Maulana Malik Ibrahim/Sunan Gresik, sunan walisongo yang paling lebih dahulu ada. Beliau dikabarkan berasal dari Persia dan kemudian menetap dan berkedudukan di Gresik, jawa Timur. 

2. Sunan Ampel (Ngampel), sunan walisongo yang memiliki nama asli Raden Rahmat dan berkedudukan di Ngampel, dekat Surabaya. 

3. Sunan Bonang, sunan walisongo yang semula bernama Makdum Ibrahim ini adalah anak kandung dari Sunan Ampel. Ia berkedudukan di Bonang, dekat Tuban. 

4. Sunan Drajat, sunan walisongo yang awalnya bernama Masih Munat ini adalah adik dari Sunan Bonang. Ia berkedudukan di Drajat, dekat Sedayu, Surabaya.

5. Sunan Giri, sunan yang semula bernama Raden Paku ini adalah asli murid dari Sunan Ampel. Ia berkedudukan di bukit Giri, dekat Gresik. 

6. Sunan Muria, sunan yang berkedudukan di sungai Muria, Kudus. 

7. Sunan Kudus, sunan yang semula bernama Udung ini berkedudukan di Kudus. 

8. Sunan Kalijaga, sunan yang bernama asli Joko Said ini berkedudukan di Kadilangu, Demak. 

9. Sunan Gunung Jati, atau yang bernama asli Syarif Hidayatullah merupakan satu-satunya anggota wali songo yang menyebarkan agama Islam di Jawa Barat. Ia lahir sekitar tahun 1450 M dan wafat pada usia 120 tahun atau sekitar tahun 152.


B. Kisah Wali Sanga

1. Sunan Gresik

- Nama aslinya  Maulana Malik Ibrahim.

- Maulana Malik Ibrahim, atau Makdum Ibrahim As-Samarkandy diperkirakan lahir di Samarkand, Asia Tengah, pada paruh awal abad 14.

- Maulana Malik Ibrahim kadang juga disebut sebagai Syekh Magribi. 

- Sebagian rakyat malah menyebutnya Kakek Bantal. 

- Ia bersaudara dengan Maulana Ishak, ulama terkenal di Samudra Pasai, sekaligus ayah dari Sunan Giri (Raden Paku).

- Ia mengajarkan cara bercocok tanam.

- Wafat pada tanggal 12 Rabiulawal tahun 822 M.


2. Sunan Ampel 

- Sesepuh para wali.

- Nama aslinya  Raden Rahmat.

- Sunan ampel mengajarkan falsafah “Moh Limo”.

- Moh Limo yaitu tidak mau melakukan lima perbuatan tercela.

1. Emoh main. (tidak mau berjudi).

2. Emoh mendem. (tidak mau mabuk-mabukkan).

3. Emoh madat. (tidak mau mau menghisap narkoba).

4. Emoh maling. (tidak mau mencuri).

5. Emoh  madon. (tidak mau berizina).


3. Sunan Bonang.

- Nama aslinya  Makdum Ibrahim

- Putra dari Sunan Bonang dan Putri Candrawulan.

- Wafat pada tahun 1525 M.

- Sunan Bonang sering menggunakan kesenian rakyat untuk menarik simpati agar mau memeluk agama Islam.

- Sunan Bonang adalah penggubah Suluk Wijil dan tembang Tombo Ati.


4. Sunan Drajat

- Nama aslinya Raden Syarifuddin/Raden Qasim.

- Putra Sunan Ampel dari Dewi Candrawati.

- Sunan Drajad diselamatkan oleh ikan Talang.

- Sunan Drajad tinggal di Dalem Duwur.

- Cara berdakwahnya dengan menabuh gamelan untuk mengumpulkan orang.

- Wafat pada tahun 1522 M.


5. Sunan Giri

- Nama asli Raden Paku/Ainul Yaqin.

- Putra Maulana Ishaq.

- Raden Paku adalah murid Sunan Ampel.

- Ia pernah menjadi hakim perkara Syeh Siti Jenar.

- Berdakwah melalui kesenian 

- Tembang yang ia ciptakan yaitu : Jamuran, Jethungan dan Delikan.


6. Sunan Muria

- Nama aslinya Raden Umar Said

- Putra Sunan Kalijaga.

- Berdakwah melalui kesenian.

- Menciptakan tembang Sinom dan Kinanthi.


7. Sunan Kudus

- Nama aslinya Ja’far Shadiq.

- Putra Sunan Ngudung/Raden Usman Haji.

- Peninggalan Sunan Kudus adalah Masjid Menara Kudus.


8. Sunan Kalijaga

- Nama aslinya Raden Said

- Putra Adipati Tuban yang bernama Tumenggung Wilatikta.

- Raden Said adalah murid Sunan Bonang.

- Hasil karya Sunan Kalijaga :

1. Menciptakan baju takwa.

2. Menciptakan tembang Dandhanggula Semarangan.

3. Menciptakan bedug.

4. Memprakarsai grebeg maulud.

5. Menciptakan gong sekaten.

6. Menciptakan bentuk wayang dengan bentuk mirip karikatur.

7. Menciptakan tembang suluk “ilir-ilir”.


9. Sunan Gunung Jati

- Nama aslinya Syarif Hidayatullah.

- Putra Syarif abdullah Umdatuddin.

- Mennyebarkan agama Islam di daerah Cirebon.


Dibuat oleh Musaeri, S.Pd.I

-------------------------------------

Pelajaran 9. Mari Melaksanakan Salat

Pelajaran 9. Mari Melaksanakan Salat

 

A. Pengertian Salat

- Salat adalah rangkaian ibadah yang diawali dengan takbiratul ikhram dan diakhiri dengan salam.

- Dengan mengerjakan salat berarti kita menegakkan agama.

- Salat adalah rukun islam ke-2.

- Sehari semalam kita melaksanakan salat sebanyak 5 kali.

1. Rukun salat

- Rukun adalah gerakan dan bacaan yang harus dilakukan ketika melakukan salat.

- Rukun salat ada 13 yaitu :

a. Berdiri tegak bagi yang mampu.

b. Niat.

c. Takbiratul Ikhram.

d. Membaca surat Al-Fatihah.

e. Rukuk

f. Iktidal

g. Sujud

h. Duduk diantara dua sujud (iftirasy)

i. Duduk tasyahud akhir(tawaru’)

j. Membaca tasyahud akhir.

k. Membaca salawat atas Nabi Muhammad saw.

l. Memabaca salam yang pertama.

m. Tertib dan berurutan.


2. Sunah salat

- Sunah salat adalah hal-hal yang lebih baik dilakukan saat mengerjakan salat.

- Sunah salat dalam salat dibagi menjadi 2 yaitu : sunah fi’liyah (berupa gerakan) dan sunah qauliyah (berupa perkataan).

a. Sunah yang berupa gerakan (fi’liyah)

1. Mengangkat kedua tangan ketika takbiratul ihram.

2. Mengangkat kedua tangan ketika akan rukuk, berdiri dari rukuk dan ketika berdiri dari tasyahud awal.

3. Meletakkan kedua telapak tangan di atas dada.

4. Mengarahkan pandangan mata ke arah tempat sujud.

b. Sunah yang berupa bacaan (qauliyah)

1. Membaca  doa iftitah

2. Membaca amin setelah surat Al-Fatihah.

3. Membaca salah satu surat dalam Al-Quran.

4. Membaca takbir setiap perpindahan gerakan.

5. Membaca tasbih ketika rukuk dan sujud.

6. Membaca  salam kedua.


B. Syarat sah salat

1. Suci dari hadas kecil dan hadas besar.

2. Suci badan, pakaian dan tempat shalat dari berbagai macam najis.

3. Menutup aurat. 

4. Menghadap kiblat.

5. Sudah masuk waktu shalat.


C. Syarat wajib salat

1. Islam. 

2. Baligh/ mencapai usia dewasa. 

3. Berakal. 

4. Tidak dalam keadaan haid atau nifas.

5. Telah sampai dakwah tentang shalat kepadanya


D. Hal-hal yang membatalkan salat

1. Berhadats 

2. Terkena Najis

3. Berkata – Kata secara Sengaja 

4. Terbuka Auratnya 

5. Makan dan Minum 

6. Bergerak Berturut – turut 

7. Tertawa 

8. Murtad


E. Perilaku yang mencerminkan ibadah salat

1. Kebaikan terhadap sesama manusia.

a. Melatih kekompakan.

b. Mematuhi perintah kelompok.

c. Tidak marah bila dinasehati.

d. Gemar memberi salam kepada teman.

e. Menepati janji.

f. Memupuk rasa persaudaraan.

2. Menghindarkan diri dari perilaku tercela

- Contoh perilaku tercela :

a. Mengungkit pemberian.

b. Meremehkan teman.

c. Ingin menang sendiri.

d. Suka mencuri.

e. Suka meminta-minta.

f. Suka berbohong.

g. Suka mengganggu teman.


Dibuat oleh Musaeri, S.Pd.I

-------------------------------------

Pelajaran 8. Mari Berperilaku Terpuji

Pelajaran 8. Mari Berperilaku Terpuji

 

A. Gemar Membaca

- Gemar membaca adalah suatu aktivitas yang akan membawa banyak kebaikan.

- Membaca adalah perintah Allah.

- Firman Allah Q.S Al-Alaq : 1-5

ٱقۡرَأۡ بِٱسۡمِ رَبِّكَ ٱلَّذِي خَلَقَ ١  خَلَقَ ٱلۡإِنسَٰنَ مِنۡ عَلَقٍ ٢  ٱقۡرَأۡ وَرَبُّكَ ٱلۡأَكۡرَمُ ٣  ٱلَّذِي عَلَّمَ بِٱلۡقَلَمِ ٤ عَلَّمَ ٱلۡإِنسَٰنَ مَا لَمۡ يَعۡلَمۡ ٥ 

1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan

2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah

3. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah

4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam

5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya


- Allah memerintahkan manusia untuk tidak berhenti membaca/belajar karena bagi siapa saja yang mau membaca akan memperoleh ilmu yang sebelumnya belum diketahui.

- Manfaat membaca :

a. Menambah wawasan dan pengetahuan.

b. Menjadikan kita pintar.

c. Memiliki banyak gagasan/ide.


B. Pantang Menyerah

- Nabi Muhammad saw memerintahkan umatnya untuk pantang menyerah dan tidak putus asa.

- Firman Allah Q.S At-Talaq : 2-3

- Dengan pantang menyerah kita akan mendekatkan diri pada impian yang aka diraih.

- Dengan pantang menyerah manusia akan merasakan hasil yang manis karena sudah melalui perjuangan yang tak kenal lelah.

- Manfaat sikap pantang menyerah :

1. Selalu memiliki semangat dalam bekerja.

2. Selalu sehat jasmani dan rohani.

3. Selalu memiliki niat untuk maju.

- Cara agar memiliki sifat pantang menyerah :

1. Selalu mensyukuri nikmat.

2. Selalu mengingat tujuan hidup.

3. Mempelajari agama dengan sungguh-sunguh.


C. Rendah Hati

- Rendah hati diibaratkan seperti padi yang semakin tua semakin merunduk.

- Firman Allah Q.S Al-Isra’ :1

- Hanya Allah sajalah yang boleh berbangga diri.

- Manusia tidak boleh sombong.

- Nabi Muhammad saw adalah uswatun hasanah (contoh teladan yang baik).


- Sikap rendah hati yang dapat kita terapkan sehari-hari :

1. Menghargai orang lain.

2. Tidak memamerkan kepintaran/harta kekayaan.

3. Tidak memilih teman saat bergaul.

4. Selalu bersikap sederhana.


D. Hemat

- Umat Isam diwajibkan untuk tidak berperilaku boros.

- Orang yang berperilaku boros adalah teman setan.

- Agama Islam memerintahkan umatnya untuk saling membantu dan bersedekah kepada orang yang membutuhkan.

- Firman Allah Q.S Al-Isra’ :27

إِنَّ ٱلۡمُبَذِّرِينَ كَانُوٓاْ إِخۡوَٰنَ ٱلشَّيَٰطِينِۖ وَكَانَ ٱلشَّيۡطَٰنُ لِرَبِّهِۦ كَفُورٗا ٢٧ 

“ Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya”


- Beberapa perilaku hemat yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari :

1. Hemat dalam menggunakan uang.

2. Hemat dalam menggunakan air saat berwudu.

3. Hemat dalam menggunakan alat tulis.

4. Hemat dalam mengkonsumsi makanan.


Dibuat oleh Musaeri, S.Pd.I

-------------------------------------

Pelajaran 7. Beriman kepada Malaikat Allah

Pelajaran 7. Beriman kepada Malaikat Allah

 

- Malaikat adalah makhluka Allah yang paling taat.

- Beriman kepada malaikat hukumnya adalah wajib.

- Beriman kepada malaikat adalah rukun iman ke-2.

- Malaikat termasuk makhluk ghaib.

- Ghaib adalah segala sesuatu yang wajib diyakini keberadaannya namun tidak tampak oleh mati.

- Malaikat mempunyai akal tetapi tidak diberi nafsu.

- Firman Allah Q.S At-Tahrim :6

- Ada 10 malaikat yang harus kita ketahui nama-namanya beserta tugasnya :

No

Nama malaikat

Tugas

1

Malaikat Jibril

Menyampaikan wahyu

2

Malaikat Mikail

Menyampaikan rezeki

3

Malaikat Israfil

Meniup sangkakala

4

Malaikat Izrail

Mencabut nyawa

5

Malaikat Munkar

Menanyai manusia di dalam kubur

6

Malaikat Nakir

Menanyai manusia di dalam kubur

7

Malaikat Rakib

Mencatat perbuatan baik manusia

8

Malaikat Atid

Mencatat perbuatan buruk manusia

9

Malaikat Malik

Menjaga neraka

10

Malaikat Ridwan

Menjaga surga

- Sifat yang dimiliki oleh malaikat antara lain :

1. Bersifat ghaib.

2. Tidak memiliki nafsu.

3. Diciptakan dari cahaya/nur.

4. Tidak memiliki jenis kelamin.

5. Bisa menjelma menjadi apapun sesuai dengan yang mereka inginkan.

- Hikmah berian kepada malaikat yaitu :

1. Selalu berhati-hati dalam berperilaku karena merasa ada yang mengawasi.

2. Selalu percaya terhadap nikat yang diberikan Allah melalui malaikat.

3. Mengetahui kekuasaan Allah yang tidak ada tandingannya.

4. Mengetahui bahwa makhluk yang diciptakan Allah adalah makhluk yang diwajibkan beribadah.

- Perilaku yang mencerminkan beriman kepada malaikat :

1. Selalu berperilaku yang baik.

2. Menghindarkan diri dari sikap tercela.

3. Dalam melakukan kegiatan sehari-hari selalu berfikir terhadap apa yang dikerjakan karena ada malaikat yang mengawasi.


Dibuat oleh Musaeri, S.Pd.I

-------------------------------------

Pelajaran 6. Mari Belajar Q.S al-Fil

Pelajaran 6. Mari Belajar Q.S al-Fil

 

A. Surat Al-Maun
- Diturunkan di Mekah.
- Termasuk surat Makiyah.
- Terdiri dari 7 ayat.
- Surat ke-107
- Nama surat Al-Maun diambil dari ayat ke-7.
- Al-Maun artinya barang-barang berguna.
1. Lafal dan terjemah surat Al-Maun
أَرَءَيۡتَ ٱلَّذِي يُكَذِّبُ بِٱلدِّينِ ١  فَذَٰلِكَ ٱلَّذِي يَدُعُّ ٱلۡيَتِيمَ ٢  وَلَا يَحُضُّ عَلَىٰ طَعَامِ ٱلۡمِسۡكِينِ ٣ فَوَيۡلٞ لِّلۡمُصَلِّينَ ٤ ٱلَّذِينَ هُمۡ عَن صَلَاتِهِمۡ سَاهُونَ ٥  ٱلَّذِينَ هُمۡ يُرَآءُونَ ٦  وَيَمۡنَعُونَ ٱلۡمَاعُونَ ٧ 
1. Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama
2. Itulah orang yang menghardik anak yatim
3. dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin
4. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat
5. (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya
6. orang-orang yang berbuat riya
7. dan enggan (menolong dengan) barang berguna

2. Kandungan surat Al-Maun
- Berisi tentang ciri-ciri orang-orang yang mendustakan agama.
- Ciri-ciri orang yang mendustakan agama :
a. Orang yang menghardik anak yatim.
b. Orang yang tidak mengajarkan sedekah.
c. Orang yang lalai dalam salatnya.
d. Orang yang berbuat riya’.
e. Orang yang enggan membantu dengan barang-barang yang berguna.

B. Surat Al-Fil
- Diturunkan di Mekah.
- Termasuk surat Makiyah.
- Terdiri dari 5 ayat.
- Surat ke-105.
- Al-Fil artinya gajah.
- Nama surat Al-Fil diambil dari ayat pertama.
1. Lafal dan terjemah surat Al-Fil
أَلَمۡ تَرَ كَيۡفَ فَعَلَ رَبُّكَ بِأَصۡحَٰبِ ٱلۡفِيلِ ١  أَلَمۡ يَجۡعَلۡ كَيۡدَهُمۡ فِي تَضۡلِيلٖ ٢  وَأَرۡسَلَ عَلَيۡهِمۡ طَيۡرًا أَبَابِيلَ ٣ تَرۡمِيهِم بِحِجَارَةٖ مِّن سِجِّيلٖ ٤  فَجَعَلَهُمۡ كَعَصۡفٖ مَّأۡكُولِۢ ٥ 



1. Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak terhadap tentara bergajah
2. Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan Ka´bah) itu sia-sia
3. dan Dia mengirimkan kapada mereka burung yang berbondong-bondong
4. yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar
5. lalu Dia menjadikan mereka seperti daun-daun yang dimakan (ulat)

2. Kandungan surat Al-Fil
- Surat Al-Fil menceritakan tentang seorang Raja yang bernama Abrahah yang tidak suka dengan keberadaan Kakbah sebagai pusat peribadatan dan perdagangan pada masa itu.

Dibuat oleh Musaeri, S.Pd.I

-------------------------------------

Pelajaran 12. Kisah Keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s

Pelajaran 12. Kisah Keteladanan Nabi Ibrahim a.s. dan Nabi Ismail a.s

 

A. Kisah keteladanan Nabi Ibrahim.
- Nabi Ibrahim adalah salah satu Nabi Allah yang kedudukannya sangat tinggi dan mulia.
- Nabi Ibrahim mempunyai julukan Abul Anbiya (bapaknya para nabi).
- Nabi Ibrahim dilahirkan di wilayah kerajaan Babilonia yang diperintah oleh Raja Namrud.
1. Anak Nabi Ibrahim.
- Nabi Ibrahim dikenal sebagai bapaknya para nabi.
- Nabi Ibrahim memiliki anak bernama Ismail dan Ishaq.
- Keturunan Nabi Ishaq menurunkan Nabi Musa.
- Keturunan Nabi Ismail menurunkan Nabi Muhammad.
2. Kehidupan Nabi Ibrahim.
- Nabi Ibrahim adalah putra Azar (Tarih) bin Tahur.
- Nabi Ibrahim dilahirkan disebuah tempat bernama Faddam Araam.
- Babilonia diperintah oleh raja yang bernama Raja Namrud bin Kan’aan.
- Sewaktu masih remaja, Nabi Ibrahim disuruh ayahnya untuk keliling kota menjajakan patung-patung buatan ayahnya.
3. Berdakwah kepada pamannya.
- Paman Nabi Ibrahim adalah orang yang bekerja sebagai pemahat dan pedagang patung.
- Menyembah patung adalah perbuatan munkar yang harus diberantas dan diperangi agar mereka kembali kepada menyembah Allah.
4. Raja Namrud yang zalim.
- Raja Namrud adalah seorang raja yang angkuh dan sombong.
- Raja Namrud mengaku dirinya adalah tuhan.
5. Menunjukkan kelemaan patung.
- Nabi Ibrahim sudah berketetapan hati hendak memerangi syirik dan penyemahan berhala.
- Nabi Ibrahim memohon kepada Allah agar diperlihatkan bagaimana Allah menghidupkan kembali makhluk-makhluk yang sudah mati.
- Allah mengabulkan permohonan Nabi Ibrahim dan menyuruh Nabi Ibrahim menangkap empat ekor burung.
6. Sifat-sifat Nabi Ibrahim.
- Sifat-sifat utama Nabi Ibrahim antara lain :
a. Pemimpin atau teladan yang baik.
b. Selalu patuh kepada Allah.
c. Seseorang yang hanif, tunduk dan patuh kepada Allah.
d. Tidak termasuk orang-orang yang musyrik.
e. Selalu bersyukur atas nikmat Allah.

B. Kisah keteladanan Nabi Ismail.
1. Keluarga Nabi Ismail.
- Nabi Ismail adalah putra Nabi Ibrahim dengan istrinya Siti Hajar.
- Siti Hajar berasal dari budak kecil Raja Mesir yang diberkan kepada Siti Sarah.
2. Hijrah ke Mekah.
- Nabi Ibrahim membawa Siti Hajar dan Ismail pergi ke Mekah.
- Siti Hajar mencari air lari bolak-balik sebanyak 7 kali dari bukit Safa dan Marwa.
- Lari bolak-balik dari Safa dan Marwa disebut Sa’i.
- Hentakan kaki Ismail disebut Zam-zam.
3. Nabi Ibrahim dan Ismail mendirikan Kakbah.
- Nabi Ibrahim mendapat perintah untuk mendirikan Kakbah.
- Kakbah disebut Baitullah.
- Baitullah artinya rumah Allah.
- Di Kakbah terdapat batu yang berwarna hitam yang disebut hajar aswad.
- Hajar aswad artinya batu hitam.

Dibuat oleh Susanto, S.Pd.I
-----------------------------------

Pelajaran 11. Zikir dan Doa Setelah Salat

Pelajaran 11. Zikir dan Doa Setelah Salat

 

A. Arti zikir .
- Zikir artinya ingat.
- Zikir adalah mengingat Allah dengan maksud mendekatkan diri kepada Allah.
- Dengan berzikir kita akan terhidar dari penyakit sombong/takabur.
- Firman Allah Q.S Al-Ahzab : 41
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱذۡكُرُواْ ٱللَّهَ ذِكۡرٗا كَثِيرٗا ٤١ 
“ Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya”.
- Berzikir dapat dilakukan dengan berbagai cara dan dalam keadaan bagaimanapun.
- Zikir dibagi menjadi 2 macam :
1. Zikir dengan lisan (bilisan).
Yaitu berzikir dengan menggunakan lidah dan menggerakkan kedua bibir.
Firman Allah Q.S An-Nisa : 103.
2. Zikir dengan hati (biqalbi)
Yaitu berzikir dengan menggunakan hati dan sama sekali tidak terdengar oleh telinga.
Firman Allah Q.S Al-Imran : 135.
- Keutamaan berzikir kepada Allah ;
a. Menjadikan hati menjadi tenang.
b. Zikir menghapus dosa dan menyelamatkannya dari azab Allah.

B. Arti do’a.
- Menurut bahasa “Ad-Du’a” artinya memanggil, meminta tolong/memohon sesuatu.
- Doa adalah memohon sesuatu/memohon perlindungan kepada Allah dengan merendahkan diri kepada-Nya.
- Do’a adalah inti/ruhnya ibadah.
- Keutamaan berdo’a ;
a. Do’a adalah inti ibadah.
b. Do’a adalah ibadah yang paling mulia.
c. Do’a menunjukkan tawakal (pasrah).
- Tujuan berdo’a ;
1. Memohon hidup selalu dalam bimbingan Allah.
2. Agar selamat di dalam menjalani kehidupan dunia dan akhirat.
3. Untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Allah.
4. Meminta perlindungan Allah dari setan yang terkutuk.

Dibuat oleh Susanto, S.Pd.I
------------------------------------

Pelajaran 10. Bersyukur kepada Allah Swt

Pelajaran 10. Bersyukur kepada Allah Swt

A. Nikmatnya Bersyukur.

1. Hakikat bersyukur.

- Arti bersyukur adalah berterimakasih.

- Syukur nikmat adalah berterimakasih atas suatu anugerah atau pemberian.

- Janji Allah kepada orang yang bersyukur adalah nikmat akan semakin ditambah.

- Firman Allah Q.S Ibrahim :7.

وَإِذۡ تَأَذَّنَ رَبُّكُمۡ لَئِن شَكَرۡتُمۡ لَأَزِيدَنَّكُمۡۖ وَلَئِن كَفَرۡتُمۡ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٞ ٧ 

“ Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih"

- Firman Allah Q.S Ad-Duha : 11.

2. Macam/jenis nikmat.

a. Nikmat jasmani/fisik

Suatu kenikmatan yang dirasakan tubuh kita.

b. Nikmat rohani/nonfisik

Nikmat yang dirasakan oleh roh/jiwa kita.

3. Cara bersyukur.

- Syukur berasal dari kata syukuran yang berarti mengingat akan segala nikmat-Nya.

- Syukur adalah suatu sifat yang penuh kebaikan dan rasa menghormati serta mengagungkan atas segala nikmatnya, baik diungkapkan dengan lisan, dimantapkan dengan hati maupun dilaksanakan melalui perbuatan.

4. Manfaat bersyukur.

- Manfaat bersyukur akan kembali kepada orang yang bersyukur ;

a. Mendapatkan tambahan nikmat dari Allah.

b. Selamat dari siksaan Allah.

c. Mendapatkan pahala yang besar.


B. Sikap bersyukur.

1. Sujud syukur.

- Sujud syukur adalah perwujudan dari kesyukuran dengan hati, yang dilakukan saat hati dan pikiran menyadari betapa besar nikmat yang dianugerahkan Allah.

- Sujud syukur cukup dengan sekali sujud.

2. Bentuk-bentuk syukur.

a. Melaksanakan ibadah sesuai agama yang dianut.

b. Menjaga kesehatan jasmani dan rohani.

c. Mengembangkan bakat dan minat masa depan.

d. Memanfaatkan potensi untuk membantu sesama.

e. Tidak menyebabkan orang menderita.

3. Perilaku syukur.

a. Menghindari perilaku buruk yang dibenci Allah dan manusia.

b. Selalu ingat Allah dan juga mengingat mati.

c. Memiliki rasa cinta kepada Allah.

d. Mengejar kinakmatan akhirat.

e. Melaksanakan salat lima waktu.


Dibuat oleh Susanto, S.Pd.I
------------------------------------
 

Pelajaran 9. Meyakini Allah Maha Mengetahui dan Maha Mendengar

Pelajaran 9. Meyakini Allah Maha Mengetahui dan Maha Mendengar

 

A. Allah Maha Mengetahui.

1. Pengertian Al-Alim.

- Al-Alim artinya Maha Mengetahui.

- Al-Alim yaitu Allah mengetahui dalam segala hal.

- Al-Khabir yaitu Allah mengetahui dalam hal ilmu pengetahuan.

2. Ayat mengenai Al-Alim.

- Firman Allah Q.S Al-An’am : 80.

وَحَآجَّهُۥ قَوۡمُهُۥۚ قَالَ أَتُحَٰٓجُّوٓنِّي فِي ٱللَّهِ وَقَدۡ هَدَىٰنِۚ وَلَآ أَخَافُ مَا تُشۡرِكُونَ بِهِۦٓ إِلَّآ أَن يَشَآءَ رَبِّي شَيۡ‍ٔٗاۚ وَسِعَ رَبِّي كُلَّ شَيۡءٍ عِلۡمًاۚ أَفَلَا تَتَذَكَّرُونَ ٨٠ 

“Dan dia dibantah oleh kaumnya. Dia berkata: "Apakah kamu hendak membantah tentang Allah, padahal sesungguhnya Allah telah memberi petunjuk kepadaku". Dan aku tidak takut kepada (malapetaka dari) sembahan-sembahan yang kamu persekutukan dengan Allah, kecuali di kala Tuhanku menghendaki sesuatu (dari malapetaka) itu. Pengetahuan Tuhanku meliputi segala sesuatu. Maka apakah kamu tidak dapat mengambil pelajaran (daripadanya)?”.


- Firman Allah Q.S Al-Baqarah : 215.

يَسۡ‍َٔلُونَكَ مَاذَا يُنفِقُونَۖ قُلۡ مَآ أَنفَقۡتُم مِّنۡ خَيۡرٖ فَلِلۡوَٰلِدَيۡنِ وَٱلۡأَقۡرَبِينَ وَٱلۡيَتَٰمَىٰ وَٱلۡمَسَٰكِينِ وَٱبۡنِ ٱلسَّبِيلِۗ وَمَا تَفۡعَلُواْ مِنۡ خَيۡرٖ فَإِنَّ ٱللَّهَ بِهِۦ عَلِيمٞ ٢١٥ 

“Mereka bertanya tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: "Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapak, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan". Dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya”.


3. Meneladani Asmaul Husna Al-Alim.

- Terus berupaya menambah ilmunya karena pengetahuan manusia terbatas.

- Firman Allah Q.S Taha : 114.

فَتَعَٰلَى ٱللَّهُ ٱلۡمَلِكُ ٱلۡحَقُّۗ وَلَا تَعۡجَلۡ بِٱلۡقُرۡءَانِ مِن قَبۡلِ أَن يُقۡضَىٰٓ إِلَيۡكَ وَحۡيُهُۥۖ وَقُل رَّبِّ زِدۡنِي عِلۡمٗا ١١٤ 

“ Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang sebenar-benarnya, dan janganlah kamu tergesa-gesa membaca Al qur´an sebelum disempurnakan mewahyukannya kepadamu, dan katakanlah: "Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan".


4. Perilaku yang mencerminkan Asmaul Husna Al-Alim.

a. Selalu memperbaiki diri dari perbuatan tercela.

b. Berperilaku baik dan terpuji.

c. Menjauhkan diri dari pikiran yang tidak baik.

d. Menghindarkan berprasangka buruk.

e. Rajin dan giat menuntut ilmu.


B. Allah Maha Mendengar.

1. As-Sami’.

As-Sami’ artinya Maha Mendengar.

2. Makna kata As-Sami’.

- As-Sami’ bermakna yang dapat mendengar segala bunyi/suara. Suara keras/halus, dari jauh/dekat.

3. Ayat mengenai As-Sami’.

a. Firman allah Q.S Al-Baqarah : 181.

فَمَنۢ بَدَّلَهُۥ بَعۡدَ مَا سَمِعَهُۥ فَإِنَّمَآ إِثۡمُهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ يُبَدِّلُونَهُۥٓۚ إِنَّ ٱللَّهَ سَمِيعٌ عَلِيمٞ ١٨١ 

“ Maka barangsiapa yang mengubah wasiat itu, setelah ia mendengarnya, maka sesungguhnya dosanya adalah bagi orang-orang yang mengubahnya. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.


b. Firman allah Q.S An-Nisa : 134.

مَّن كَانَ يُرِيدُ ثَوَابَ ٱلدُّنۡيَا فَعِندَ ٱللَّهِ ثَوَابُ ٱلدُّنۡيَا وَٱلۡأٓخِرَةِۚ وَكَانَ ٱللَّهُ سَمِيعَۢا بَصِيرٗا ١٣٤ 

“ Barangsiapa yang menghendaki pahala di dunia saja (maka ia merugi), karena di sisi Allah ada pahala dunia dan akhirat. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat”.


4. Perilaku yang mencerminkan asmaul husna As-Sami’.

a. Mendengarkan dan menghargai pembicaraan orang lain.

b. Saat mendengar informasi kita dengar dengan baik.


Dibuat oleh Susanto, S.Pd.I

-------------------------------------

Pelajaran 8. Ayo, Belajar Surat Al-Kausar

Pelajaran 8. Ayo, Belajar Surat Al-Kausar

 

A. Surat  Al-Kausar.

- Surat ke-108.

- Terdiri dari 3 ayat.

- Turun sebelum Nabi Muhammad saw hijrah ke Madinah.

- Surat Al-Kausar diturunkan di Mekah.

- Termasuk surat Makiyah.

- Al-Kausar diartikan telaga/sungai kausar yang terletak di surga.

- Diturunkan setelah surat Al-Adiyat dan sebelum surat At-Takasur.


B. Lafal Al-Kausar.

إِنَّآ أَعۡطَيۡنَٰكَ ٱلۡكَوۡثَرَ ١  فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَٱنۡحَرۡ ٢  إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ ٱلۡأَبۡتَرُ ٣ 

1. inna a'toina kalkautsar 

2. fasollilirobbika wanhar 

3. innasyaniaka huwal abtar


Terjemah :

1. Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak

2. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah

3. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus


C. Arti perkata surat Al-Kausar.

Arti

Lafal

Arti

Lafal

karena Tuhanmu;

لِرَبِّكَ

Sesungguhnya

 

إِنَّآ

dan berkorbanlah

وَٱنۡحَرۡ

Kami telah memberikan kepadamu

أَعۡطَيۡنَٰكَ

Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu

  إِنَّ شَانِئَكَ

nikmat yang banyak

 ٱلۡكَوۡثَرَ

dialah yang terputus

 هُوَ ٱلۡأَبۡتَرُ

Maka dirikanlah shalat

  فَصَلِّ

D. Isi kandungan surat Al-Kausar.

a. Allah telah melimpahkan nikmat yang banyak.

b. Perintah Allah agar mendirikan salat dan berkurban.

c. Nabi Muhammad saw akan mempunyai pengikut yang banyak sampai hari kiamat.


Dibuat oleh Susanto, S.Pd.I

-----------------------------------

Pelajaran 7. Hati Tenteram dengan Berperilaku Baik

Pelajaran 7. Hati Tenteram dengan Berperilaku Baik

 

A. Ikhlas.
1. Pengertian ikhlas.
- Ikhlas artinya bersih dari kotoran dan menjadikan sesuatu bersih, tidak kotor.
- Orang yang ikhlas adalah orang yang menjadikan agamanya murni hanya untuk Allah saja dengan menyembah-Nya dan tidak menyekutukan dengan yang lain dan tidak riya’ dalam beramal.
- Firman Allah Q.S Al-An’am : 162-163.
2. Ciri-ciri orang ikhlas.
a. Terjaga dari segala sesuatu yang diharamkan oleh Allah.
b. Senantiasa beramal di jalan Allah.
c. Selalu menerima apa adanya yang diberikan Allah.
d. Mudah memaafkan kesalahan orang lain.
3. Manfaat dan keutamaan ikhlas.
a. Hidup menjadi tenang dan tentram.
b. Amal ibadahnya akan diterima Allah.
c. Dibukakan pintu ampunan.
d. Diangkat derajat dan martabat oleh Allah.
e. Do’a kita akan dikabulkan.
f. Dekat dengan pertolongan Allah.
g. Selalu mendapat perlindungan Allah.
4. Beberapa hal yang merusak keikhlasan.
a. Riya’, yaitu menampakkan amalnya dengan tujuan orang lain melihatnya dan memujinya.
b. Ujub, yaitu seseorang berbangga diri dengan amal-amalnya.
c. Sum’ah, yaitu seseorang beramal dengan tujuan agar orang lain mendengar amalnya tersebut lalu memujinya.

B. Mohon pertolongan.
1. Pengertian mohon pertolongan.
- permohonan seseorang untuk diberi pertolongan dan bantuan dari pihak yang dapat menolong dan membantu di saat menghadapi kesulitan.
- Dalam Islam disebut dengan isti’anah/istighasah.
- Isti’anah yaitu meminta pertolongan dan dukungan dalam suatu urusan.
- Istighasah yaitu  meminta dihilangkannya musibah/kesulitan.
2. Macam-macam mohon pertolongan.
Macam-macam isti’anah/mohon pertolongan ;
a. Mohon pertolongan hanya kepada Allah.
Firman Allah Q.S Al-Fatihah : 5.
b. Mohon pertolongan kepada makhluk.
Firman Allah Q.S Al-Maidah : 2.
c. Mohon pertolongan kepada Allah melalui perantara amal saleh dan perkara yang dicintai Allah.
Firman Allah Q.S Al-Baqarah : 153.
3. Contoh perilaku mohon pertolongan.
a. Memohon sesuatu/berdoa hanya kepada Allah.
b. Selalu mengingat Allah.
c. Memperbanyak istighfar.
d. Yakin bahwa Allah yang mengampuni dosa kita.
e. Berdoa sebelum dan sesudah melaksanakan kegiatan.

Dibuat oleh Susanto, S.Pd.I

-----------------------------------


Pelajaran 12. Hidup Damai

Pelajaran 12. Hidup Damai

 

A. Sikap Damai Nabi Ishaq as.

- Nabi Ishaq as adalah putra Nabi Ibrahim.

- Ibu Nabi Ishaq as bernama Sarah.

- Ishaq artinya tertawa.

- Dinamakan demikian karena ibunya tertawa ketika mendengar kabar dari malaikat bahwa ia mengandung padahal umur Sarah waktu itu sudah 99 tahun dan Nabi Ibrahim as berumur 120 tahun.

- Nabi Ishaq as mengajak kaumnya untuk menyembah Allah.

- Sikap damai Nabi Ishaq as terlihat ketika mendamaikan dua putranya yang bernama ‘Ish dan Yaqub.

- ‘Ish merasa iri kepada Yaqub karena merasa Yaqub lebih disayang oleh ibunya.

- Nabi Ishaq as memisahkan keduanya dengan cara meminta Yaqub tinggal bersama pamannya di kota Faddan Araam di Irak.


B. As-Salam.

- As-Salam artinya Allah Maha Sejahtera.

- Allah memberikan rasa aman dan kemakmuran kepada seluruh makhluk-Nya.

- Kesejahteraan hanya berasal dari Allah.

- Allah tidak rusak dan tidak cacat.

- Kesejahteraan dapat dicapai jika seserang mempunyai hati yang bersih, misalnya tidak membenci, tidak iri, dengki dan tidak berdusta.

- Kita sebagai muslim juga harus menghindari perbuatan tercela, misalnya berkata jorok dan memicarakan keburukan orang lain.

- Manusia akan selamat di dunia dan di akhirat jika tidak berbuat dosa.

- Kita harus menggunakan lisan kita untuk hal-hal yang berguna.

- Kita harus hati-hati dalam berbicara dan menjauhkan diri dari perbuatan sia-sia.

““Di antara tanda kebaikan keIslaman seseorang: jika dia meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat baginya.” 


Dibuat oleh : Maryati, S.Pd.I
-----------------------------

Pelajaran 11.  Ayo Kita Salat

Pelajaran 11. Ayo Kita Salat

 

A. Salat

- Salat termasuk rukun Islam ke-2.

- Salat merupakan hubungan antara hamba dengan Tuhannya.

- Salat adalah suatu perbuatan yang berupa ucapan dan gerakan yang diawali takbir dan diakhiri salam.

- Salat sebagai tiang agama.

- Agama tidak dapat tegak tanpa salat.

1. Syarat Wajib Salat

a. Beragama Islam.

b. Baligh.

c. Berakal sehat.

d. Suci dari haid dan nifas.

e. Telah sampai dakwah kepadanya.


2. Syarat Sah Salat

a. Suci dari hadas kecil dan hadas besar.

b. Suci badan, pakaian dan tempat shalat dari berbagai macam najis.

c. Menutup aurat. Aurat laki-laki yaitu antara pusar sampai lutut, sedangkan bagi perempuan semua anggota badan kecuali muka dan telapak tangan.

d. Menghadap kiblat.

e. Sudah masuk waktu shalat.


3. Rukun Salat

1) Niat

2) Berdiri tegak

3) Takbiratul Iharam

4) Membaca Surat Alfatihah

5) Ruku’

6) I’tidal

7) Sujud

8) Duduk antara dua sujud

9) Duduk tahiyyat akhir

10) Membaca tahiyyat akhir

11) Sholawat

12) Salam

13) Tertib


4. Bacaan Salat 

1. Niat

Niat itu urusan hati. Jadi, niat salat itu di dalam hati yang di ikrarkan sewaktu berdiri dan bertakbiratul ikhram. Bila dilafalkan bacaan itu adalah sebagai berikut.

a. Lafal niat salat duhur

اُصَلِّيْ فَرْضَ الظُّهْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْ مُوْمًا /اِمَامًا) لِلّهِ تَعَالَى

Usalli fardoz zuhri arba’a rakatim mustaqbilal qiblati adaan(makmumam/imaman)lilahita’ala

(aku berniat salat duhur empat rakaat menghadap kiblat (sebagai makmum/imam)karena Allah ta’ala)

b. Lafal niat salat asar

اُصَلِّيْ فَرْضَ الْعَصْرِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْ مُوْمًا /اِمَامًا) لِلّهِ تَعَالَى

Usalli fardol asri arba’a rakatim mustaqbilal qiblati adaan(makmumam/imaman)lilahita’ala

(aku berniat salat asar empat rakaat menghadap kiblat (sebagai makmum/imam)karena Allah ta’ala)

c. Lafal niat salat magrib

اُصَلِّيْ فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْ مُوْمًا/ اِمَامًا) لِلّهِ تَعَالَى 

Usalli fardol magribi salasa rakatim mustaqbilal qiblati adaan(makmumam/imaman)lilahita’ala

(aku berniat salat magrib tiga rakaat menghadap kiblat (sebagai makmum/imam)karena Allah ta’ala)

d. Lafal niat salat isya

اُصَلِّيْ فَرْضَ الْعَشَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْ مُوْمًا /اِمَامًا) لِّلهِ تَعَالَى

Usalli fardol isyai arba’a rakatim mustaqbilal qiblati adaan(makmumam/imaman)lilahita’ala

(aku berniat salat isya empat rakaat menghadap kiblat (sebagai makmum/imam)karena Allah ta’ala)

e. Lafal niat salat subuh

اُصَلِّيْ فَرْضَ الصُّبْح ِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً (مَأْ مُوْمًا /اِمَامًا  )ِللهِ تَعَالَى

Usalli fardos subhi rok’ataini mustaqbilal qiblati adaan(makmumam/imaman)lilahita’ala

(aku berniat salat subuh dua rakaat menghadap kiblat (sebagai makmum/imam)karena Allah ta’ala)


2. Takbiratul ikhram

Lafal yang dibaca ketika takbiratul ikhram adalah:

اَللهُ اَكْبَرُ

Allahu akbar

Artinya : Allah maha besar


3. Doa iftitah

Setelah takbiratul ikhram langsung sedekap kemudian membaca doa iftitah

اَللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِيْ وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ اَللَّهُمَّ نَقِّنِيْ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَى الثَّوْبُ الْاَبْيَضُ مِنَ الدَّ نَسِ اَللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَايَ بِا الْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ.

Allahumma baid baini wabaina khatayaya kama baata bainal masyriqi wal maghribi. Allahumma naqini min khatayaya kama yunaqos saubul abyadu minaddanasi. Allahummagsilni min khatayaya bil ma  was salji wal barodi.

Artinya:

“Ya Allah jauhkanlah antara aku dan kesalahanku sebagaimana engkau menjauhkan antara timur dn barat. Ya Allah bersihkanlah aku dari kesalahan-kesalahanku sebagaimana dibersihkannya pakaian yang putih dari kotoran. Ya Allah basuhlah kesalahanku dengan air, salju dan embun.’


4. Membaca Al-Fatihah

﴿بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ  (١) الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ  (٢) الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ  (٣)

 مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ  (٤) إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ  (٥) اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ  (٦) 

صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ  (٧) ﴾

1. "Bismillahirrahmanirrahim"

2. Alhamdulillahi rabbil alamin,

3. Arrahmaanirrahiim

4. Maaliki yaumiddiin,

5. Iyyaka nabudu waiyyaaka nastaiin,

6. Ihdinashirratal mustaqim,

7. shiratalladzina an’amta alaihim ghairil maghduubi alaihim waladhaalin,


5. Membaca surat dalam Al quran

﴿قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ  (١) اللَّهُ الصَّمَدُ  (٢) لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ  (٣) وَلَمْ يَكُن لَّهُ كُفُوًا أَحَدٌ  (٤) ﴾

1. Qul huwa allaahu ahad(un)

2. Allaahu alshshamad(u)

3. Lam yalid walam yuulad(u)

4. Walam yakullahu kufuwan ahad(un)


6. Bacaan rukuk

سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ 

“Subhana rabbiyal azimi wabihamdihi ”

    Artinya :

"Maha Suci Alloh, Tuhan Yg MahaAgung serta memujilah aku kepada-Nya"


7. Bacaan iktidal

سَمِعَ اللهُ لِمَنْ حَمِدَهُ, رَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ

“Samia’allahuliman hamidah, Rabbana lakal hamdu”

Artinya :

“Alloh mendengar pujian orang yng memuji-Nya. Ya Alloh! Bagi-Mu segala puji”

Atau diteruskan membaca :

مِلْءُ السَّمَوَاتِ وَمِلْءُ الْاَرْضِ وَمِلْ ءُ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْئٍ بَعْدُ

“Mil um samawati wamil ul ardhi wamil uma syi’ta min syaim ba’du”

Artinya :

", sepenuh langit & bumi, dan seperti apa yg Engkau khendaki ssudah itu. "


8. Bacaan sujud


سُبْحَانَ رَبِّيَ الْاَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

"Subhaana rabbiyal-a'laa wa bihamdih"

Artinya :

"Mahasuci Tuhanku, Tuhan Yang MahaTinggi serta memujilah aku kepada-Nya.. " 


9. Bacaan sujud diantara dua sujud


رَبِّ اغْفِرْلِيْ وَرْحَمْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَرْفَعْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَافِنِيْ وَاعْفُ عَنِّيْ

“Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa' niiwarzuqni wahdinii wa'aa-finii wa'-fu 'annii”

Artinya :

"Ya Alloh, ampunilah dosaku, belas kasihinilah aku dan cukupkanlah segala kekuranganku dan angkatlah derajatku dan berilah rezeki kepadaku, dan berilah aku petunjuk dan berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku”.


10. Bacaan Tasyahud/tahiyat awal

اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلهِ

Kemudian membaca :

اَلسَّلَامُ عَلَيْكَ اَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ,اَلسَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِاللهِ الصَّالِحِيْنَ. اَشْهَدُ اَنْ لَا اِلهَ اِلّاَ اللهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَدًا رَسُوْلُ اللهِ,اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَدٍ وَعَلَى الِ مُحَمَّدٍ

At-tahiyyaatul-mubaarakaatush-shalawaatuth-thayyibaatu lillaah.

As-salaamu `alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuh, as-salaamu `alainaa wa `alaa `ibaadillaahish-shaalihiin.

Asyhadu an laa ilaaha illallaah, wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullah.

Allaahumma shaili ‘alaa-sayyidinaa Muhammad.

Artinya :

"Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan itu kepunyaan Alloh.Keselamatan atas mu wahai Nabi Muhammad, dmikian pula-rahmat Alloh dan berkah-Nya. Keselamatan dicurahkan pula untuk kami & atas seluruh hamba Alloh yang sholaeh-sholeh. Aku brsaksi bahawa tak ada Tuhan melainkan Alloh. Dan aku brsaksi bhw Nabi Muhammad adalah utusan Alah.

Ya Alloh! Limpahilah rahmat kpd Nabi-Muhammad SAW.”


11. Bacaan Tasyahud Akhir

اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلهِ

Kemudian membaca :

اَلسَّلَامُ عَلَيْكَ اَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ,اَلسَّلَامُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِاللهِ الصَّالِحِيْنَ. اَشْهَدُ اَنْ لَا اِلهَ اِلّاَ اللهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَدًا رَسُوْلُ اللهِ,اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَدٍ وَعَلَى الِ مُحَمَّدٍ,كَمَاصَلَّيْتَ عَلَى اِبْرَاهِيْمُ وَعَلَىَ الِ اِبْرَاهِيْمُ,وَبَرِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى الِ مُحَمَّدٍ,كَمَا بَارَكْتَ عَلَى اِبْرَاهِيْمُ وَعَلَى الِ اِبْرَاهِيْمُ فِى الْعَالَمِيْنَ اِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Kamaa shailaita ‘alaa sayyidinaa Ibraahiim wa 'alaa aali sayyidinaa Ibraahiim. Wa baarik `alaa sayyidinaa Muhammad wa `alaa aali sayyidinaa Muhammad. Kamaa, baarakta ‘alaa sayyidinaa Ibraahiim wa ‘alaa aali sayyidinaa Ibraahiim fil ‘aalamii na-inna ka hamiidum majiid.


Artinya :

“Sebagaimana telah engkau beri rahmat kpada Nabi-Ibrahim & kluarganya.

Dan limpahilah berkah atas Nabi-Muhammad beserta para keluargaya. Sebagai-mana Engkau tlah memberi berkah kepada Nabi Ibrahim & kluarganya.

Bahwasanya Engkau, Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat Mulia di seluruh alam.”


Sebelum salam membaca doa agar terhindar dari neraka :

اَللهُمَّ اِنِّيْ اَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ

12. Mengucap salam

اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

“As-salaamu `alaikum wa rahmatullah.”

Artinya :

"Keselamatan dan rahmat Alloh semoga tetap pada kamu sekalian.


5. Hal-hal yang membatalkan salat

a. Rukun salat tidak terpenuhi.

b. Syarat salat tidak terpenuhi.

c. Karena sebab lain misalnya berbicara, banyak bergerak, makan dan minum.


B. Praktik Salat

1. Niat.

2. Takbiratul ikhram.

3. Bersedekap.

4. Rukuk.

5. Iktidal.

6. Sujud.

7. Duduk diantara dua sujud.

8. Duduk tasyahud awal.

9. Duduk tasyahud akhir.

10. Salam. 


Dibuat oleh : Maryati, S.Pd.I

-----------------------------