Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran, kalian dapat:
1. Menjelaskan arti iman kepada Rasul dengan benar.
2. Menyebutkan sifat-sifat Rasul dengan benar.
3. Membuat karya poster tentang keteladanan sifat rasul sidiq, amanah, tablig, dan fatanah dengan baik.
4. Menjelaskan tujuan diutusnya Rasul dengan benar.
5. Meyakini adanya Rasul Allah.
6. Menunjukkan sikap berani, jujur, dapat dipercaya, dan cerdas.
Pendalaman Materi
A. Makna Iman Kepada Rasul-Rasul Allah
Iman berarti percaya atau yakin.
Iman kepada rasul-rasul Allah Swt berarti percaya bahwa Allah Swt mengutus rasul-rasul-Nya sebagai teladan dan contoh bagi manusia.
Iman kepada rasul-rasul Allah Swt harus diyakini dalam hati, diucapkan dengan lisan, dan dibuktikan dengan perbuatan.
Rasul adalah laki-laki yang dipilih Allah Swt untuk menerima wahyu dan berkewajiban menyampaikan kepada umatnya
Ada 25 nabi dan rasul yang wajib kita yakini.
Rasul ulul azmi adalah rasul yang memiliki keteguhan hati yang kuat.
Para rasul ulul azmi adalah Nabi Nuh a.s, Nabi Ibrahim a.s, Nabi Musa a.s, Nabi Isa a.s, dan Nabi Muhammad saw.
Berikut perilaku beriman kepada rasul Allah Swt.
1. Selalu jujur dalam perkataan dan perbuatan
2. Selalu menjaga amanah
3. Melaksanakan tugas sesuai kemampuan
4. Senantiasa mengajak orang lain untuk berbuat kebaikan
B. Sifat-Sifat Rasul
1. Sidiq
Sidiq artinya jujur.
Setiap perkataan yang diucapkan oleh rasul sifatnya benar.
Lawan dari sifat sidiq adalah kizib.
Kizib artinya berbohong atau dusta.
Adapun perilaku meneladani sifat sidiq rasul, antara lain sebagai berikut.
a. Selalu berkata benar.
b. Tidak pernah berbohong.
c. Perbuatannya selaras dengan perkataan.
d. Selalu menempatkan segala sesuati secara adil.
2. Amanah
Amanah artinya dapat dipercaya.
Amanah adalah sifat terpuji yang mencerminkan seseorang yang mampu dipercaya.
Lawan dari sifat Amanah adalah khianat.
Khianat artinya tidak dapat dipercaya.
Adapun perilaku meneladani sifat Amanah rasul, antara lain sebagai berikut.
a. Tidak suka menyebar rahasia sehingga dapat menyimpan rahasia dengan baik.
b. Tidak pernah melanggar janji yang dibuat.
c. Dapat melaksanakan tugas yang dipercayakan dengan baik.
d. Berani memberikan kesaksian sesuai apa yang dilihatnya.
3. Fatanah
Fatanah artinya cerdas, pandai, dan bijaksana.
Lawan dari sifat fatanah rasul adalah baladah.
Baladah artinya bodoh.
Adapun perilaku meneladani sifat fatanah rasul, antara lain sebagai berikut.
a. Pandai memberi nasihat dengan bak kepada orang lain.
b. Pintar dalam menyampaikan berita atau kabar kebaikan.
c. Cerdas dalam menyampaikan amanah yang diberikan.
d. Mampu melaksanakan ibadah dengan benar.
4. Tablig
Tablig memiliki makna menyampaikan wahyu.
Lawan dari sifat tablig adalah kitman.
Kitman artinya menyembunyikan.
Dalam hal ini adalah menyembunyikan wahyu.
Adapun perilaku meneladani sifat tablig rasul, antara lain sebagai berikut.
a. Senang menyampaikan berita atau kabar kebaikan.
b. Tidak menyembunyikan kebaikan.
c. Suka mengajak orang lain untuk beramar ma’ruf nahi munkar.
d. Menyampaikan amanah
C. Tujuan Diutusnya Rasul
Seorang rasul diutus dengan tugas khusus, yaitu
1. Menyampaikan wahyu kepada manusia.
2. Menyampaikan pesan berupa kabar gembira dan kabar buruk.
Kabar gembira bagi siapa pun yang beriman dan beramal salih. Sedangkan kabar buruk berupa peringatan agar menghindarkan diri dari amal buruk.